IPOL.ID-Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung menjuarai turnamen BWF Super 500 Kumamoto Masters 2023 di Jepang, Minggu, setelah unggul dengan skor 21-12, 21-12 atas Chen Yu Fei yang diwarnai laga dramatis lewat perolehan 10 poin beruntun pada gim kedua.
Gregoria tampil konsisten dan penuh kesabaran pada awal pertandingan. Reli yang dilayangkan Chen mampu dihadapi wakil Indonesia dengan telaten hingga akhirnya dimatikan dan berbuah poin.
Gregoria pun sebisa mungkin menghindari upaya Chen untuk mengangkat bola. Gregoria terus meredam permainan alot Chen dan bermain agresif, yang ternyata menjadi pilihan tepat.
Tunggal putri peringkat ke-7 dunia itu pun mampu menciptakan selisih poin yang terpaut jauh dengan skor 15-8 atas Chen.
Gregoria terus memimpin atas tunggal putri peringkat ketiga tersebut, hingga akhirnya gim pertama rampung dalam 19 menit dengan kemenangan 21-12 bagi wakil Indonesia.
Gim kedua berlangsung sengit. Chen tak mau mengulangi kekeliruannya pada gim pertama yang bermain terlalu lambat sehingga banyak diserang oleh Gregoria.
Tunggal putri China itu pun bermain lebih agresif dan berani mematikan pukulan Gregoria dari depan net.
Meski begitu, Gregoria juga tak kalah siap dengan permainan pertahanannya dan menjaga bola juga dari zona depan. Kejar mengejar poin pun terjadi antar kedua pemain.
Gregoria yang semula unggul 6-4, terkejar sebanyak empat poin beruntun sehingga berbalik tertinggal menjadi 6-8. Namun Georgia mampu membaca strategi lawannya dan kembali beradaptasi untuk memberikan tekanan balik.
Usaha Gregoria membuahkan hasil positif. Saat tertinggal 11-12, dia mampu mematikan strategi Chen dan mendulang keunggulan dengan merebut 10 poin beruntun dan menutup gim kedua dengan skor 21-12.
Sepuluh poin tersebut pula yang mengantarnya pada kemenangan laga final dan keluar sebagai juara tunggal putri Kumamoto Masters 2023.
” Saya sangat bersyukur dengan kemenangan yang saya capai hari ini. Kemenangan ini menjadi hal yang sangat besar untuk menambah motivasi saya ke depan,” ujar Gregoria.
Senang sekali ini karena gelar juara pertama saya di level super 500. Saya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Pastinya saya mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang di belakang saya terus mendukung, baik langsung maupun tidak langsung, termasuk fans. Gelar ini terasa sangat berarti karena berkat orang-orang yang terus mendukung saya.
Kunci saya bisa menang karena penampilan saya hari ini di lapangan cukup tenang. Motivasi saya hari ini sangat terlihat. Jadinya saya sangat tahu saya harus bekerja keras untuk menghadapi Chen Yu Fei. Jadinya saya sangat siap.
Saya juga diuntungkan dengan penampilan Chen Yu Fei yang tidak dalam performa bagus hari ini. Dia juga banyak melakukan sendiri. Tetapi secara keseluruhan, saya puas dengan penampilan saya hari ini.
Pastinya saya sangat berharap yang terbaik dengan sektor saya di tunggal putri di pelatnas. Karena saya yakin, adik-adik saya, generasi di bawah saya juga sudah sangat baik dan siap melaju ke stage berikutnya. Saya harap dengan kemenangan saya hari ini, adik-adik saya makin termotivasi dan siap untuk mengejar dan bersaing secara sehat.
Gelar ini saya persembahkan untuk diri saya sendiri yang tidak pernah menyerah dengan keadaan di beberapa tahun belakangan ini. Juga untuk keluarga, orangtua, pacar, pelatih, PBSI dan semuanya yang telah mendukung saya. Seperti saya katakan, gelar ini ada karena berkat mereka juga. (bam)