Lewat bimbingan Dosen Pendamping, Woro Anindito Sri Tunjung, S.Si., M.Sc., Ph.D., tim PKM-RE ini mengekstraksi bonggol, kulit, dan mahkota nanas untuk antikanker lewat proses fermentasi untuk memecah senyawa kompleks menjadi senyawa turunan. Untuk mempercepat proses fermentasi, Annisa dan rekannya menggunakan jamur Rhizopus.oryzae sebagai starter fermentasi untuk meningkatkan nilai dan kandungan senyawa antikanker. “Keberhasilan proses fermentasi, terbukti menghasilkan senyawa turunan antikanker yang lebih spesifik,” katanya. (tim)