“Kalau ada yang sudah bagus dipertahankan. Yang memang masih butuh penyegaran, perlu ada pergantian. Jangan ada like or dislike terhadap bawahan. Kemudian diganti meski orang tersebut memiliki prestasi,” katanya.
Lebih lanjut, caleg Golkar dari dapil I, Jakpus itu meyakini pergantian yang dilakukan merupakan usulan dari bawah. Sehingga, kata dia lagi Pj Gubernur mengikuti masukan tersebut.
Seperti diketahui, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kembali melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap 388 Pejabat Pengawas dan Administrator di lingkungan Pemerintahan Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (21/12).
Usai melantik, Pj. Gubernur Heru berpesan kepada para pejabat pengawas dan administrator, khususnya camat dan lurah, agar segera menguasai tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) masing-masing, sehingga dapat bekerja dengan cepat untuk membangun wilayah mereka masing-masing. Dengan begitu, pelayanan publik dapat berjalan lebih optimal dan tidak mengecewakan masyarakat. (sofian)