“PGN juga bekerjasama dengan TNI dan Polri selaku aparat keamanan dalam hal penanganan dan persiapan Nataru serta untuk menjaga kehandalan penyaluran gas bumi kami,” imbuh Ratih. Selain itu, dukungan dari pemangku kepentingan, termasuk pengawasan masyarakat akan bermanfaat bagi PGN dalam menjaga aset dan layanannya.
Saat ini, PGN memberikan layanan penyaluran gas bumi kepada 4.986 pelanggan dengan kategori industri, komersial dan kecil serta 834.165 pelanggan rumah tangga (jargas). Layanan gas bumi ini disalurkan melalui infrastruktur dan jaringan gas bumi yang terbentang sepanjang lebih dari 30.000 km. Selain itu, penyediaan bahan bakar gas (BBG) dengan moda lainnya disalurkan melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan Mobile Refuelling Unit (MRU) dengan kemampuan kapasitas 177.750 liter setara premium (lsp).
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina Group telah mengaktifkan Satgas Nataru sejak 15 Desember 2023. Pada masa satgas, Pertamina Group akan menjaga ketersediaan energi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.