Selain mencatat performa keuangan yang positif, sebagai agent of development Bank Mandiri juga terus berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional yang mendukung ekosistem berkelanjutan. Komitmen ini diwujudkan dengan penerapan tiga pilar ESG strategi Bank Mandiri, yaitu Sustainable Banking, Sustainable Operation, dan Sustainability Beyond Banking.
Hingga akhir Desember 2023, total portofolio berkelanjutan Bank Mandiri telah mencapai Rp 264 triliun dengan pangsa pasar yang terus meningkat. Dari jumlah tersebut, porsi portofolio hijau atau green portofolio telah mencapai Rp 129 triliun naik 21,4 persen YoY dan portofolio sosial menembus Rp 135 triliun meningkat sebesar 10,6 persen dari posisi setahun sebelumnya
Secara total, portofolio berkelanjutan Bank Mandiri berhasil meningkat 15,4 persen dari tahun 2022. “Pembiayaan hijau telah diarahkan untuk fokus ke sektor berkelanjutan, seperti renewable energy termasuk pembangkit listrik bertenaga hydro, geothermal, transportasi, hingga ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Kenaikan di sektor renewable energy pada tahun 2023 cukup signifikan, yaitu sebesar sebesar 58,2 persen YoY dari tahun 2022,” pungkas Darmawan.