IPOL.ID – Jumlah warga Palestina yang tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel yang terus berlangsung telah meningkat menjadi 27.708 orang, demikian disampaikan Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas, Rabu (7/2).
Dilansir Xinhua, dalam sebuah pernyataan pers, kementerian tersebut mengatakan 67.147 warga Palestina telah terluka di daerah kantong pesisir tersebut sejak pecahnya konflik Israel-Hamas pada Oktober tahun lalu.
Pasukan Israel menewaskan 123 warga Palestina dan melukai 169 lainnya dalam 24 jam terakhir.
Beberapa korban masih berada di bawah reruntuhan karena pengeboman berat dan kurangnya pertahanan sipil dan kru ambulans, kementerian menambahkan.
Sedikitnya 12 warga Palestina tewas akibat pemboman Israel di kota Rafah, Jalur Gaza selatan sejak Selasa malam, sementara sejumlah orang terluka dan beberapa lainnya hilang, kantor berita Palestina, WAFA, melaporkan.
Dalam sebuah pernyataan, Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) pada hari Rabu memperingatkan Israel agar tidak memperluas operasi militer ke kota Rafah yang berbatasan dengan Mesir, dengan mengatakan bahwa setiap langkah Israel untuk memperluas invasinya ke Jalur Gaza untuk memasukkan kota Rafah selatan yang padat penduduknya dapat mengarah pada kejahatan perang yang harus dicegah dengan segala cara. (far)