“Para calon yang lulus selanjutnya mengikuti seleksi seleksi kualitas yang akan dilaksanakan pada Kamis s.d Jumat, 7 – 8 Maret 2024 di Jakarta. Materi seleksi kualitas meliputi: karya tulis di tempat, studi kasus hukum, studi kasus KEPPH, dan tes objektif,” lanjut M. Taufiq.
Khusus bagi calon hakim agung yang mengikuti seleksi kualitas, maka wajib menyerahkan karya profesi berupa soft copy dalam format PDF dan surat rekomendasi dari 3 orang yang mengetahui dengan baik integritas, kualitas (kapasitas) dan kinerja calon hakim agung.
Soft copy surat rekomendasi dalam format PDF disampaikan ke alamat surat elektronik [email protected] paling lambat Jumat, 1 Maret 2024. Asli surat rekomendasi disampaikan kepada panitia pada saat seleksi kualitas.
Taufiq melanjutkan, calon hakim agung yang lolos seleksi administrasi terdiri dari 105 orang laki-laki dan 28 orang perempuan. Sementara berdasarkan tingkat pendidikan, sebanyak 63 orang bergelar magister dan 70 orang bergelar doktor.
Berdasarkan profesi, terdiri dari 104 orang hakim, 10 orang akademisi, 9 orang pengacara, dan 10 orang berprofesi lainnya.