IPOL.ID – Sebanyak 144 petugas gabungan melakukan penanganan luapan air Kali Baru, Simpang Hek, Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (25/3).
Penanganan itu dilakukan imbas dari luapan air Kali Baru melimpas ke perempatan traffick light Jalan Raya Bogor. Akibat genangan di Jalan Raya Bogor, tak sedikit pengendara motor yang mengalami mogok dan terjatuh karena jalanan licin.
Limpasan air terjadi pada lokasi Kali Baru yang masih dalam proses penanganan pembuatan turap oleh pihak Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta. Sedangkan lokasi lainnya yang turapnya sudah rampung tidak mengalami limpasan.
Sementara, penanggulangan dilakukan dengan pembuatan bronjong dari karung yang berisi pasir oleh 60 petugas Satpel Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Kramat Jati dan Satpel SDA Jakarta Timur. Penanggulan itu berhasil membuat genangan surut di simpang Hek.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Kota Administrasi Jakarta Timur, Wawan Kurniawan mengatakan, sejumlah karung ditata ditanggul Kali Baru yang jebol untuk menahan aliran air yang melimpas ke Jalan Raya Bogor, sebagai penanganan awal.
“Proses pembangunan tanggul Kali Baru Hek masih ditangani langsung Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta. Jadi kami hanya penanganan tercepat saja untuk antisipasi air yang melimpas ke Jalan Raya Bogor, untuk tidak mengganggu pengendara di Jalan Raya,” ujar Wawan.
Sementara itu, Camat Kramat Jati, Igan Muhammad Faisal menambahkan, terkait penanganan efek tanggul jebol, pihak Kecamatan Kramat jati mengerahkan puluhan petugas gabungan.
Mulai Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dari Kelurahan Tengah dan Kramati Jati sebanyak 30 personel, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Satpel Suku Dinas Perhubungan Kecamatan Kramat Jati (10), Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) (8), Petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Sosial (P3S Dinsos) (5) dan Patroli Jalur Transjakarta, dan Polsek Kramat Jati (15).
“Para petugas dikerahkan untuk mengatur lalu lintas, dan ikut membantu mendorong motor yang mati akibat genangan limpasan air di Kali Baru,” tutupnya. (Joesvicar Iqbal)