IPOL.ID – Tahun 2024, pengembang properti Paramount Land fokus mengembangkan pembangunan kota yang sudah dirancang sebelumnya. Termasuk tiga proyek prestisius yang tengah berjalan yakni Paramount Gading Serpong, Paramount Petals, dan Paramount Village Semarang.
Pembangunan infrastruktur, sarana-prasarana, dan lingkungan, khususnya di tiga proyek itu menjadi andalan tahun ini. Direktur Planning & Design Paramount Land Henry Napitupulu mengatakan Paramount Land berkomitmen untuk terus berinovasi dan menghadirkan produk-produk properti agar semakin tepat sasaran sesuai kebutuhan dan selera masyarakat pada masanya, serta memiliki value yang terus meningkat.
“Paramount Land juga menaruh perhatian penuh terhadap pembangunan kota, lingkungan, dan masyarakat melalui berbagai perencanaan jangka pendek maupun jangka panjang,” jelas Henry belum lama ini.
Komitmen penerapan prinsip-prinsip Environmental, Social dan Governance (ESG) terus ditunjukkan oleh Paramount Land melalui beberapa program dan kegiatan melalui unit bisnisnya.
Salah satunya secara aktif menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berfokus pada Pendidikan, Kesehatan dan Lingkungan melalui berbagai program unggulan jangka menengah maupun jangka panjang.
“Dalam beberapa tahun terakhir Paramount Land telah menerapkan prinsip ESG dalam operasional bisnisnya dan akan terus ditingkatkan lagi di masa mendatang,” jelasnya.
Program-program yang diwujudkan Paramount Land dalam penerapan ESG, di antaranya, pada aspek environment mendukung pencapaian Net Zero Emission (nol emisi karbon) berfokus pada sektor efisiensi energi melalui penerapan solar panel tenaga surya di beberapa bangunan komersial dan residensial premium, pemanfaatan layanan Renewable Energy Certificate (REC) dari PT PLN (Persero), penerapan sirkulasi dan pecahayaan alami pada bangunan, dan lain-lain.
“Dalam menjalankan bisnis properti yang berkelanjutan, salah satu fokus yang dilakukan Paramount Land adalah menggunakan sumber daya dan material ramah lingkungan, seperti bahan refrigeran yang tidak merusak ozon, serta melakukan pengelolaan dan pemilahan sampah,” jelas Henry.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Project Management Paramount Land Cok Putra Tri Utama menerangkan, Kota Gading Serpong telah bertumbuh sangat pesat dengan lebih dari 40 cluster terhuni, jalan boulevard yang dilewati lebih dari 15.000 kendaraan per jam, dan Central Business District (CBD) dengan okupansi bisnis yang sangat tinggi.
Dalam meningkatkan kenyamanan pengendara sekaligus meningkatkan exposure Gading Serpong, Paramount Land melakukan perbaikan infrastruktur dan traffic management di Bez Walk intersection dengan melakukan perluasan Jalan Boulevard Raya Gading Serpong tepat di depan Bethsaida Hospital.
“Selain itu, kami juga mengembangkan akses jalur alternatif baru di beberapa titik, yaitu jalur alternatif iL LAGO, jalur alternatif Sorrento menuju Jalan Raya Serpong (via RSI Asshobirin), dan jalur alternatif Jalan Raya Serpong menuju kampus UMN,” jelasnya.
Tahun 2024 juga merupakan tahun yang penting bagi pembangunan di Paramount Petals di mana pada pertengahan tahun 2024 pihaknya akan melakukan groundbreaking untuk direct toll access menuju Tol Jakarta-Merak KM 25,5 yang menandakan dimulainya pembangunan akses tol baru ini.
“Kami juga akan meneruskan percepatan pembangunan di Paramount Petals dan peluncuran produk dan fasilitas baru, meliputi residensial dan komersial baru, serta koneksi jalan South Petals Boulevard menuju North Petals Boulevard,” kata Cok Putra Tri Utama.
Sementara itu, Direktur Estate Management Paramount Land Oktavianus Ekowibowo menjelaskan, salah satu faktor utama yang menjadikan sebuah kota ideal sebagai tempat tinggal, berbisnis, dan berinvestasi adalah pengelolaan kota yang baik dan berkesinambungan. Pengelolaan kota yang baik akan menjadikan kota tersebut asri, bersih, dan nyaman untuk ditinggali.
“Peran penting pengelola kota atau estate management, di antaranya menjaga kebersihan dan kerapihan kota, mengelola sampah, menjamin penyediaan air bersih, menata ruang terbuka hijau, merawat sarana dan prasarana kota, menyediakan fasilitas kota yang mendukung kebutuhan penghuni, dan lainnya,” paparnya. (Sol)