“Saat IMC diambil alih oleh pemerintah Indonesia, nama IMC pun diganti menjadi Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang digunakan hingga sekarang.
Pembentukan IMI sendiri telah mendapatkan pengakuan dan pengesahan dari berbagai badan Internasional, yaitu AIT, FIA, OTA hingga FIM,” kata Bamsoet.
Ketua Dewan Pembina berbagai club otomotif nasional dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini memaparkan, pada tahun 2024 ini, IMI akan menggelar berbagai event otomotif, baik yang bertaraf nasional maupun internasional. Antara lain Kejurnas Mandalika Racing Series, Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISOM), Kejuaraan Nasional Drag Race, Kejuaraan Nasional E-shark Rok Cup Indonesia, FIM Mini-GP Indonesia Series (Road to Moto-GP), Kejurnas Aquabike Indonesian Championship, Aquabike World Championship 2024 dan berbagai event otomotif lainnya.
“Selain mengkoordinir penyelenggaraan berbagai event otomotif di tanah air, IMI juga telah melakukan berbagai penataan organisasi, antara lain melalui forum Rakornis, Rakernas, dan Munaslub IMI. Melalui penyelenggaraan forum resmi organisasi tersebut, IMI pada awal tahun ini telah mengesahkan berbagai kalender event balap motor dan balap mobil. IMI juga telah menyempurnakan peraturan AD-ART organisasi IMI agar sesuai dengan dinamika maupun kebutuhan organisasi IMI yang semakin berkembang,” pungkas Bamsoet. (sol)