IPOL.ID- Pemuda Indonesia semakin menyadari pentingnya pemahaman yang mendalam tentang politik dan kenegaraan di tengah dinamika politik yang terus berkembang.
Menyikapi tantangan ini, Program “Muda Memilih: Santri Ngaji Politik” digagas oleh Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda melalui Asisten Deputi Wawasan Pemuda.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan pemuda, terutama para santri muda, dalam bidang politik, dengan fokus pada internalisasi pemahaman politik yang damai dan menjaga keharmonisan integrasi bangsa, terutama pasca pemilihan presiden dan wakilnya serta menyongsong Pemilukada 2024.
Program ini dirancang khusus untuk mengedukasi pemuda, terutama santri dan mahasiswa, mengenai isu-isu politik yang relevan dan mendasar. Melalui serangkaian kegiatan seperti talkshow dan forum diskusi, diharapkan peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang politik serta pentingnya peran mereka dalam proses politik di Indonesia.
Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, Kemenpora RI, Asrorun Niam Sholeh, menyampaikan, “Politik kebangsaan memberikan kelogaran pada perangkat digitalisasi sehingga jarak dalam silaturahmi komunikasi tidak menjadi hambatan. Santri memiliki peran strategis dalam mengisi ruang politik, baik sebagai subjek maupun objek pembangunan.