IPOL.ID – Menjelang lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, belum ada tanda-tanda lonjakan pemudik.
Kepala Terminal Kampung Rambutan, Yulza Ramadhoni mengungkapkan, hingga kini jumlah keberangkatan penumpang masih berkisar 200 penumpang per hari atau masih normal.
“Kalau di hari-hari pada saat menjelang angkutan lembaran itu dari pagi sampai siang saja tuh bisa sekitar 300-an penumpang lebih,” kata Yulza pada awak media di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu (31/3).
Diperkirakan lonjakan keberangkatan penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan baru terjadi saat memasuki waktu cuti bersama Idul Fitri 1445 H.
Hal ini mengacu pada waktu keberangkatan penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan pada saat momen mudik lebaran Idul Fitri di tahun-tahun sebelumnya.
“Sekarang belum ada lonjakan signifikan. Mungkin nanti di minggu-minggu besok nih, di awal-awal bulan April mungkin sudah mulai terlihat nanti pergerakan penumpang,” tutur dia.
Yulza menambahkan, meski belum ada lonjakan keberangkatan, pihaknya sudah mulai melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi momen mudik dengan melakukan pra ramp check.
Pra ramp check atau pemeriksaan laik jalan bus AKAP dilakukan guna memastikan seluruh armada Perusahaan Otobus (PO) dalam kondisi baik mengangkut para penumpang.
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi masa berlaku KIR, kondisi ban, rem kendaraan, fungsi klakson, lampu, sabuk pengaman, pintu darurat, spion, tangga untuk penumpang.
“Pra ramp check sudah dari tanggal 21 Februari 2024. Dari pengecekan ramp cek itu memang masih terdapat beberapa kendaraan yang tidak lulus uji, namun itu hanya minor (kekurangan kecil),” tukas dia. (Joesvicar Iqbal)