Selain itu, fasilitas homestay di Desa Pela masih aktif. Saat ini, sudah ada pengunjung dari Balikpapan dan Samarinda yang menginap. Tarif homestay adalah Rp 200 ribu per orang per malam, termasuk makan 3 kali sehari.
Tak hanya itu, Desa Pela juga memiliki museum nelayan. Setelah menikmati susur sungai, pengunjung dapat mengunjungi museum ini. Selain itu, tersedia penyewaan sepeda untuk mereka yang ingin mengelilingi Desa Pela melalui trek jembatan kayu ulin.
Dengan pesona alamnya yang memikat, Desa Pela menjadi destinasi yang patut dikunjungi bagi para pecinta alam dan penikmat keindahan alam Kalimantan Timur. (adv)