IPOL.ID – Aparat Satlantas Jakarta Timur mengungkapkan ruas Jalan Raya Kalimalang, Kecamatan Duren Sawit menjadi titik paling rawan kecelakaan lalu lintas atau black spot. Belakangan data tersebut terhimpun di wilayah Jakarta Timur.
Wakil Kepala Satlantas Jakarta Timur, AKP Sunaryo mengatakan, ruas Jalan Raya Kalimalang menjadi titik black spot karena banyaknya kasus kecelakaan bahkan hingga merenggut korban jiwa.
“Saat ini untuk black spot beberapa bulan terakhir ada di Kalimalang. Itu datanya dari saat terjadi kecelakaan lalu lintas,” ujar Sunaryo di kantor Kelurahan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (29/5/2024).
Titik black spot di Jalan Raya Kalimalang ini berbeda dibanding Tahun 2022 dan 2023. Saat itu ruas jalan rawan kecelakaan di Jalan Raya Kolonel Sugiono dan Jalan I Gusti Ngurah Rai.
Menurut Satlantas Jakarta Timur, titik black spot dapat berubah karena tergantung kepada jumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada satu lokasi radius tertentu.
“Jadi kalau black spot tidak bisa selalu menetap pada satu lokasi. Nanti perkembangannya kita lihat data, karena berbeda kecelakaan mengakibatkan luka dan mengakibatkan meninggal,” kata dia.
Meski demikian, Sunaryo menambahkan, belum dapat merinci jumlah kasus kecelakaan di Jalan Raya Kalimalang yang merenggut korban jiwa karena jajaran Unit Laka Satlantas Jakarta Timur masih melakukan pendataan.
Namun berdasar data sementara titik rawan kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas Jalan Raya Kalimalang berada dalam radius dari kawasan Cipinang Indah hingga simpang Jalan Raden Inten.
“Nanti data akurat (jumlah kasus) mungkin satu minggu sampai dua minggu ke depan. Setelah ada black spot kita bekerjasama forum komunikasi lalu lintas untuk penanganan,” tukasnya. (Joesvicar Iqbal)