Sebagai informasi, hingga akhir Maret 2024 Livin’ by Mandiri membukukan kinerja solid dengan pengguna total kini telah mencapai 24,4 juta sejak pertama kali diluncurkan pada Oktober 2021. Transaksi nasabah juga tumbuh 40 persen secara tahunan (year on year/yoy) seiring bergesernya perilaku digital. Dari sisi transaksi mencapai 846 juta transaksi atau tumbuh 42 persen yoy, sedangkan nilai transaksi mencapai Rp 921 triliun atau tumbuh 27 persen yoy.
Adapun, hingga Maret 2024 Livin’ by Mandiri meluncurkan 110 lebih fitur financial dan lifestyle sesuai kebutuhan nasabah, termasuk layanan paylaterQ yang baru diluncurkan, tap to pay untuk kemudahan pembayaran contactless melalui smartphone, serta multicurrency di luar negeri dengan 12 mata uang terhubung langsung dengan kartu debit.
Dalam rangka memperluas ekosistem Livin’ by Mandiri, bank bersandi emiten BMRI ini juga telah merilis aplikasi Livin’ Merchant yang mampu mempercepat digitalisasi pelaku UMKM. Sejak diluncurkan pada pertengahan tahun lalu, Livin’ Merchant telah melayani lebih dari 1,9 juta nasabah UMKM dan mempermudah kebutuhan transaksi pelaku usaha. (Adv)