IPOL.ID – Dua orang dilaporkan meninggal dunia akibat tanah longsor yang terjadi
di Kabupaten Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat, pada Minggu (26/5).
Tanah longsor tersebut terjadi disebabkan karena hujan berintensitas tinggi yang berlangsung cukup lama di wilayah setempat.
Berdasar data yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu (26/5) malam, total korban jiwa akibat tanah longsor yang terjadi di Kampung Mitiede, Distrik Minyawbouw tersebut berjumlah lima orang.
Namun, dua orang masih dalam pencarian. Satu orang dinyatakan selamat dalam perawatan di Rumah Sakit Warmare, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menjelaskan, peristiwa tanah longsor yang terjadi dilaporkan juga menyebabkan enam unit rumah mengalami rusak berat akibat tertimbun material longsor.
Selain itu, longsor juga mengakibatkan terputusnya akses jalan di Kampung Mitiede. Sebagai upaya penanganan darurat, tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Arfak, BPBD Provinsi Papua Barat, Basarnas, dan TNI-Polri melakukan evakuasi.