Dalam perjalanan menuju Desa Kadundung, Bahtiar beberapa kali mampir dan menghampiri warga. Termasuk saat melihat satu rumah kosong, Bahtiar singgah dan menanyakan siapa dan kemana pemilik rumah tersebut.
Beberapa warga yang berjalan kaki dan bergerombol, juga disapa Pj Gubernur Bahtiar. “Sabar ki di, jangan ki panik. Kami pemerintah selalu hadir,” pesan Bahtiar.
Saat Bahtiar sampai ke pintu masuk Desa Kadundung, terlihat tulisan Posko Kemanusiaan. Dia kemudian turun dan menanyakan hal-hal detail. Seperti bagaimana kondisi relawan, bantuan dan jumlah sisa bahan makanan.
Bahtiar lalu memanggil Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo, untuk berkoordinasi dengan posko induk, dan mendistribusikan bahan pangan, begitu mendapat laporan jika persediaan sudah menipis.
Bahtiar tiba di Posko Induk Kadundung satu jam setelah start dari Posko Induk Belopa. Di lokasi yang jembatannya putus tersebut, Bahtiar menyaksikan relawan menyeberangkan bantuan menggunakan tali. Sempat sekali Bahtiar mencobanya, lalu menyebrang sungai yang airnya deras.