IPOL.ID-Timnas Inggris akan menghadapi Slovakia di 16 besar Euro 2024 Jerman pada laga yang dimainkan di Veltins-Arena, Minggu (30/06) pukul 23.00 WIB. Sokoli – julukan Slovakia – bukan lawan yang dapat diremehkan Inggris.
Lengah sama artinya berbahaya untuk The Three Lions. Slovakia dilatih peramu taktik asal Italia, Francesco Calzona, dan tahu persis bagaimana cara membuat timnya bertahan dengan baik dan solid.
Terlebih, Inggris memiliki kualitas di dalam skuad tetapi tidak tahu bagaimana cara memaksimalkannya, khususnya di lini serang. Catatan dua gol di fase grup menjadi yang terendah selain Prancis dan Belgia.
Potensi laga berlanjut ke drama adu penalti terbuka, mengingat Slovakia tidak akan ‘nekat’ bermain ofensif dan akan mengandalkan serangan balik dengan membentu pertahanan yang kuat.
Kabar Tim
Luke Shaw, di kubu Inggris, kabarnya telah fit tetapi terlalu berisiko baginya tampil langsung sebagai starter. Selain Shaw, Gareth Southgate tak punya masalah serius soal cedera pemain.
Begitu juga Francesco Calzona. Tidak ada pemain cedera dan ia bisa menurunkan komposisi terbaik seperti Milan Skriniar, Martin Dubravka, Ondrej Duda, Stanislav Lobotka, dan Jurac Kucka.
Komentar
Gareth Southgate memprediksi laga sulit melawan Slovakia. Menurutnya, Slovakia punya permainan agresif dengan mengandalkan pressing dan juga kekuatan dalam bertahan.
“(Slovakia) memberikan tekanan yang tinggi, mereka agresif dalam bertahan, dan Anda harus menemukan cara untuk menerobos tekanan tersebut, jadi ini akan menjadi ujian terberat yang mungkin terjadi,” ucap Southgate.
“Ini adalah bagian yang benar-benar menarik (dari Euro 2024): ini adalah hal yang tidak dapat diprediksi oleh siapa pun, dan kami perlu menemukan level berikutnya, yang kami yakini dapat kami lakukan, dan kami perlu bermain di level yang cukup tinggi untuk mengalahkan lawan yang sangat kuat.”
Francesco Calzona juga tak mau Inggris mengambilalih permainan terlalu lama, bebas mengontrol permainan, dan oleh karenanya ia ingin Slovakia bermain untuk mengatur ritme laga.
“Tim ini selalu mendikte laju permainan sejak kedatangan saya. Kami tidak pernah membiarkan lawan mengambil inisiatif. Ketika mereka melakukannya, itu terjadi dalam jangka waktu yang singkat,” imbuh Calzona.
“Sulit untuk mengatakan di mana kami bisa mencapai dan di mana batasan kami.”
“Tentu saja, Inggris adalah salah satu favorit untuk turnamen ini. Itu tidak akan mudah, tapi kami akan melakukan yang terbaik untuk melakukannya dengan baik dan berharap dapat membuat para penggemar bahagia lagi,” paparnya. (bam)
Statistik
1. Inggris memenangi lima dari enam laga terakhir lawan Slovakia, dan sekali imbang pada Euro 2016.
2. Slovakia telah mencetak gol pertama pada tiga dari enam laga kontra Inggris, tapi pada akhirnya kalah.
3. Laga nanti jadi pertandingan ketiga Inggris di 16 besar Euro, setelah kalah 1-2 lawan Islandia pada 2016 dan menang 2-0 atas Jerman di Euro 2020.
4. Untuk kali ketiga, Slovakia akan tampil di fase gugur turnamen besar internasional – dua lainnya kalah di Piala Dunia 2010 dan Euro 2016.
Prediksi dan Prakiraan Susunan Pemain
Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Marc Guehi, Kieran Trippier; Kobbie Mainoo, Declan Rice; Bukayo Saka, Jude Bellingham, Anthony Gordon; Harry Kane
Pelatih: Gareth Southgate
Slovakia (4-3-3): Martin Dubravka; Peter Pekarík, Denis Vavro, Milan Skriniar, David Hancko; Juraj Kucka, Stanislav Lobotka, Ondrej Duda; Ivan Schranz, Robert Bozenik, Lukas Haraslin
Pelatih: Francesco Calzona
Prediksi IPOL.SPORT: Inggris 1-1Slovakia