“Jika sering dikirim ke luar negeri, maka mereka punya pengalaman bertanding lebih. Bertanding di dalam negeri saja belum cukup, harus ikut turnamen internasional juga. Kita 5 kali main di sini (sebelum final Princess Cup), tetapi belum cukup untuk menghilangkan grogi seperti dalam pertandingan tadi,” ujarnya. (bam)