IPOL.ID – Kemajuan teknologi dan komunikasi sekarang ini memunculkan lahirnya berbagai platform penghubung pertemanan hingga media hiburan untuk saling berbagi kabar informasi lewat tulisan, foto maupun konten video. Baru-baru ini, tim mahasiswa UGM yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Filsafat dan FMIPA UGM, tengah melakukan penelitian mengenai pengaruh konten singkat video Tiktok yang berimplikasi terhadap rentang perhatian atau attention span pelajar dan konsekuensinya terhadap tren penurunan skor kemampuan literasi membaca, matematik dan sains pada pelajar usia 15 tahun.
Anggota tim terdiri atas Rizqi Vazrin (Filsafat), Romdhoni Afif N (Filsafat), Radhita Z Jannah (Filsafat), Della Ayu Banon (Filsafat), dan Immanuella Rere (Statistika) Rizqi Vazrin. Mereka baru-baru ini dalam keterangannya, sebagaimana dilansir ugm.ac.id, mengatakan penelitian yang mereka lakukan berangkat dari hasil Performa akademik pelajar biasanya diukur melalui survei Programme for International Student Assessment (PISA). Terhitung sejak tahun 2010-2024 Indonesia mengalami penurunan skor.
Sementara pada tahun 2022, TikTok telah muncul sebagai salah satu platform media sosial yang paling diminati, menawarkan penggunaannya dengan menyuguhkan video-video singkat berkisar antara lima detik hingga tiga menit. “Pada saat itu juga, teknologi secara masif mulai masuk ke dalam kehidupan kultural masyarakat Indonesia. Kemajuan teknologi yang di dalamnya ada Tiktok, membuka wacana baru tentang dampak teknologi terhadap performa akademik seorang pelajar,” kata Rizqi.