IPOL.ID – Band asal Indonesia Voice of Baceprot, yang beranggotakan Firda Marsya Kurnia, Widi Rahmawati, dan Euis Siti Aisyah tampil dalam festival Glastonbury di Inggris, Jumat, 28 Juni 2024.
Deru musik heavy metal yang memekakkan telinga jarang dikaitkan dengan perempuan berjilbab, apalagi yang berasal dari lingkungan tradisi Islam yang konservatif, seperti kota Garut di Jawa Barat.
Namun Voice of Baceprot, atau VoB, grup band yang beranggotakan tiga perempuan, membalikkan stereotipe itu dengan penampilan energiknya yang menyita perhatian melalui lirik tentang keadilan sosial dan lingkungan.
Akhir bulan lalu, mereka mencapai tonggak bersejarah dengan menjadi grup musik Indonesia pertama yang tampil di acara bergengsi Festival Glastonbury di Inggris.
Sebagai siswa di salah satu SMP Islam di Garut pada 2014, trio yang terdiri dari Firda ‘Marsya’ Kurnia (gitar dan vokal), Widi Rahmawati (bass), dan Euis Siti Aisyah (drum) ini awalnya tidak berniat mendirikan grup musik cadas tersebut.
Perjalanan musik mereka dimulai dengan lagu-lagu pop, lalu secara tak sengaja para pelajar ini mengenal band heavy metal Armenia-Amerika System of a Down dari laptop guru mereka, Cep Erza Eka Susila Satya atau Abah, yang memunculkan minat ketiga remaja itu terhadap genre tersebut.