IPOL.ID – Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak saat kampanye di Negara Bagian Pennsylvania, Sabtu (13/7). Dia dikabarkan baik-baik saja meski mengalami luka di telinga.
Menanggapi itu, Presien AS Joe Biden menyebut terlalu dini untuk memastikan bahwa penembakan itu merupakan upaya pembunuhan terhadap Trump.
“Saya tidak tahu banyak. Saya punya pendapat, tetapi saya tidak punya fakta apa pun. Jadi, saya ingin memastikan kami mengantongi semua faktanya sebelum saya berkomentar,” kata Biden, dilansir sputnik
Pernyataan itu ia sampaikan saat konferensi pers pada Sabtu waktu setempat saat ditanya seorang wartawanapakah dia yakin ini adalah upaya pembunuhan.
Sebelumnya dilaporkan penembakan itu sedang diselidiki dengan dugaan upaya pembunuhan. Sementara pelaku tewas di tangan agen-agen Dinas Rahasia AS.
Pria berusia 78 tahun itu mengalami pendarahan di telinga. Trump kemudian meletakkan tangannya di telinganya, duduk di belakang podium dan dikelilingi oleh para pengawal.
Beberapa menit kemudian, para pengawal menggiring mantan presiden itu turun dari panggung, dengan telinga kanannya berlumuran darah. (far)