Heru menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah langkah yang tepat karena pembangunan suatu wilayah harus memiliki keselarasan yang menyangkut aspek masyarakat, kesehatan, serta lingkungan. Ia juga berharap bahwa ajang ini menjadi wadah dalam memperkuat sinergi dan memotivasi para stakeholder lainnya untuk membuka peluang kerja sama dalam membangun Kota Jakarta.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memacu badan usaha, lembaga, dan yayasan untuk bersinergi dan menyelaraskan program bersama pada kegiatan CSR. Karena yang merasakan dampaknya bukan hanya antarpelaku kerja sama saja, namun juga seluruh warga Jakarta,” terangnya. (bam)