Tuan rumah Indonesia yang mendapat dukungan dari seribuan suporter bermain apik dan solid. Dawuda Alaihi, Farchan Vachrezy, Krisnha, Tino, dan Fahril bahu-membahu memberi tekanan pada lawan.
Sejumlah kesalahan yang dilakukan pemain Arab Saudi dimanfaatkan anak-anak Garuda Jaya untuk menekan dan mengambil set pertama 25-20.
Memasuki set kedua, kepercayaan diri tim tuan rumah makin meningkat. Beberapa kali blok rapat Dawuda, Tino dan Farchan menghentikan serangan Arab Saudi. Indonesia kembali menang 25-13.
Tertinggal dua set, Arab Saudi belum mau menyerah. Hasan Al Salam dan kawan-kawan berusaha memberikan perlawanan dengan memperbaiki blok dan penerimaan bola servis. Mereka sempat unggul 6-4, tetapi tuan rumah mengejar 7-7.
Perolehan skor kedua tim berangsung ketat hingga 18-17 untuk Indonesia, hingga akhirnya sebuah poin blok dari Dawuda mengakhiri perlawanan Arab Saudi 25-19.
Kemenangan ini belum membuat pelatih, Li Qiujiang puas. “Tetap masih banyak yang harus diperbaiki. Terutama kesalahan di dalam servis,” ujar pelatih asal Cina itu usai laga.