IPOL.ID – Hanya berselang satu bulan menjelang masa jabatan berakhir, 26 Agustus 2024 mendatang. 106 anggota DPRD DKI Jakarta kembali menjadwalkan plesir ke luar negeri.
Meski kerap mendapatkan kritikan tajam, kabarnya memasuki akhir Juli nanti, jadwal plesir yang dikemas dengan kunjungan luar akan mengarah pada tiga negara, Amerika, Inggris dan Malaysia.
“Saya kira pimpinan DPRD DKI saat ini sudah mati rasa. Jadi kalau pun dikritik tidak akan dihiraukan. Karena mereka tidak peduli dengan masyarakat Jakarta,” ujarnya.
Dibeberapa wilayah, aksi unjuk rasa elemen masyarakat tidak terbendung disaat para wakil rakyatnya melakukan plesir ke luar negeri. Bahkan, agenda yang sudah dijadwalkan harus dibatalkan karena adanya aksi penolakan.
Uniknya, 106 anggota DPRD DKI meski mendapatkan kritikan malah makin menjadi-jadi dan terus menjadwalkan kunker luar negeri.
“Sulitnya itu, Kemendagri seperti merestui perjalanan kunker luar negeri. Padahal jika dilihat ekonomi saat ini yang sangat memprihatinkan, uang itu seharusnya digunakan untuk membantu masyarakat Jakarta,” katanya.
Disamping itu, Ujang pun menilai ada kesan aji mumpung yang dilakukan pimpinan dewan karena gagal nyaleg di pileg lalu.
“Plesir luar negeri jadi pelipur lara bagi pimpinan dewan yang tidak jadi lagi. Karena kalau pakai uang pribadi, pastinya kan mahal dan akan menguras tabungannya untuk ongkos ke Inggris atau Amerika,” sindirnya.(sofian)