Argentina mencoba keluar dari tekanan pada awal babak kedua. Angel Di Maria nyaris membawa La Albiceleste unggul pada menit ke-58. Namun, tembakan mantan pemain Real Madrid itu masih digagalkan Camilo Vargas.
Cobaan untuk Argentina datang pada menit ke-66. Lionel Messi yang tidak bisa melanjutkan bermain karena cedera digantikan Nicolas Gonzalez. La Pulga terlihat menangis menerima kenyataan tidak bisa bermain hingga akhir.
Pada waktu tersisa kedua tim saling jual beli serangan. Namun, hingga babak kedua berakhir tidak ada yang mencetak gol. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Argentina nyaris mencetak gol pada babak tambahan pertama atau tepatnya menit ke-95. Akan tetapi, sambaran Nicolas Gonzalez masih tepat di pelukan penjaga gawang.
Argentina akhirnya mencetak gol pada menit ke-112 melalui Lautaro Martinez. Lolos dari jebakan offside, penyerang Inter Milan itu tanpa ampun melepaskan tembakan keras yang mengoyak jala gawang Kolombia.
Argentina mempertahankan keunggulan itu hingga peluit panjang dibunyikan. Argentina mempertahankan gelar dan meraih trofi Copa America ke-16. Argentina jadi tim dengan gelar juara terbanyak mengalahkan Uruguay yang mengoleksi 15 trofi.