Rico, LMK Kelurahan Cilandak mengungkapkan penyebab banjir dipicu limpasan Kali Krukut. Derasnya aliran kali membuat jalan permukiman Komplek Puri Mutiara tergenang. Kendati banjir tak sampai mengenangi rumah warga.
“Biasa kalau kiriman (air) dari Bogor kenceng, air naik sampai ke jalan. Waktu itu, tingginya sekitar 40-50 cm, tapi nggak sampai masuk ke rumah,” kata Rico dihubungi awak media, pada Jumat (19/7/2024).
“Air cepet surut juga, kurang dari empat jam” tambah dia.
Sementara, kawasan lain yang turut terdampak banjir diterangkan Rico juga terjadi di Jalan H Ipin, Lebak Bulus, Cilandak. Saat itu, banjir setinggi 50 cm menggenangi hingga ke jalan-jalan permukiman.
“Lokasinya ada di cekungan, tapi sama seperti di Cipete Selatan, banjir cepat surut juga. Air ngantri aja,” tukas Rico.
Sementara itu, Subkoordinator Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Firmansyah Saputra, mengatakan, dalam hal ini Dinas SDA DKI melakukan konsep pengendalian banjir yang terkoneksi dan dikembangkan Balai Besar wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC).