IPOL.ID – Dalam menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-79, Artha Graha Peduli dan Artha Graha Network menggelar upacara kemerdekaan yang dilaksanakan serentak di 45 titik lokasi yang tersebar di 32 provinsi di Indonedia, diikuti oleh ribuan peserta. Adapun upacara ini di pusatkan di kawasan SCBD, Jakarta pada Sabtu (17/8/2024).
Dalam upacara tersebut, Inspektur Upacara, Letjen TNI (Purn.) Kiki Syahnakri berpesan untuk mendukung upaya pemerintah dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan menuju Nusantara Baru Indonesia Baru.
“Kita harus mewujdukan visi misi Artha Graha Network yaitu menjadi agen-agen pembangunan ekonomi (economic agent development). Langkah ini sebagai bentuk dukungan menuju pembangunan nasional dalam menyongsong Indonesia Emas 2045 mendatang,” terangnya melalui keterangan tertulis
Lebih lanjut ia menuturkan, bahwa pembangunan berkelanjutan adalah pembangunan yang memenuhi
kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka.
“Kita harus bijak dalam memanfaatkan sumber daya alam, menjaga lingkungan, dan memastikan bahwa setiap langkah pembangunan kita memperhitungkan dampak jangka panjangnya. Sektor swasta harus membantu dan berkolaborasi dengan pemerintah untuk menciptakan peluang kerja yang ramah lingkungan, mengembangkan teknologi bersih, dan mendorong inovasi yang berkelanjutan,” imbuhnya
Pertumbuhan ekonomi harus inklusif, yang berarti harus merata dan dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat. Upaya ini meliputi peningkatan akses pendidikan, layanan kesehatan, dan infrastruktur bagi masyarakat di daerah terpencil dan tertinggal, serta pemberdayaan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional, sebagaimana yang telah dilakukan Artha Graha Peduli saat ini dalam berkontribusi pada masyarakat.
Dikesempatan yang sama Ketua Umum Artha Graha Peduli Heka Hertanto juga berharap bahwa momentum hari kemerdekaan harus dimanfaatkan untuk saling bergotong-royong mewujudkan inovasi dan digitalisasi dalam merealisasikan kemajuan bangsa, mulai dari sektor digitalisasi dan inovasi yang berkelanjutan.
“Digitalisasi sektor ekonomi, seperti e-commerce dan fintech juga dapat menjadi motor penggerak utama untuk keberlanjutan ekonomi kita. Namun yang tak kalah penting dalam menghadapi masa transisi menuju sistem digital antara lain adanya serangan siber (cyber crime) bahkan yang lebih marak adanya judi online dan pinjaman online. Semua harus diberantas dengan semangat yang sama,” terang Heka
“Khususnya bagi keluarga besar Artha Graha Peduli, kami menghimbau untuk meningkatkan SDM unggul. Mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih baik, lebih adil, dan lebih sejahtera. Dirgahayu Indonesia ke 79 Tahun, Nusantara Baru Indonesia Maju,” pungkas Heka. (sol)