Sebaliknya ganda tuan rumah Indonesia tidak mampu keluar dari tekanan dan terus tertinggal dalam perolehan poin hingga 0-4 dan hanya mampu mengejar defisit 2 angka saja, sebelum akhirnya menyerah 2-6.
Menanggapi kekalahannya Nathan Barki menyatakan bahwa kegagalan memanfaatkan momentum untuk membreak servis lawannya sebanyak 3 hingga 4 kali di set perdana, namun sayangnya tak mampu terwujud merupakan kunci gagalnya melaju ke final. Namun demikian ini menjadi pengalaman berharga jelang penampilannya di seri kedua Amman Mineral Men’s World Tennis Championship 2024, dimana kompetisinya nanti bakal lebih tinggi, di karenakan level turnamen meningkat menjadi M25 ITF World tenis tour.
Selanjutnya laga final ganda putra yang akan digelar besok sore pukul 15.00 Wita di lapangan Bali National Tennis Center di kawasan wisata ITDC Nusa Dua, Shintaro Imai/Moerani Bouzige akan menantang Tibo Colson/Thijmen Loof setelah secara mengejutkan berhasil menumbangkan unggulan pertama. Kemenangan 6-2 dan 7-6 tiebrek 4 dari Luca Castelnuovo/Stefanos Sakellaridis memastikan Tibo Colson/Thijmen Loof melaju ke final Amman Mineral Men’s World Tennis Championship 2024. (bam)
