IPOL.ID – Pencalonan Kamala Harris dari Partai Demokrat akan berhadapan, bersaing dengan Donald Trump yang juga mencalonkan dari Partai Republik membayanginya, Senin (5/8/2024).
Donald Trump bakal merebut kursi Kepresidenan Amerika Serikat (AS), posisi Harris mengenai dukungan militer untuk Israel dan Ukraina; kebangkitan China; dan krisis migran di perbatasan selatan kini berada di bawah pengawasan ketat.
(VOA) Seperti dilaporkan oleh Kepala Biro VOA di Gedung Putih VOA Patsy Widakuswara, kebijakan pemerintahan Biden bakal terus berlanjut dengan beberapa perubahan penekanan.
Ribuan migran dari Amerika Tengah melintasi Meksiko setiap tahun, menuju perbatasan AS. Berkoordinasi dengan kawasan tersebut untuk mengatasi akar penyebab migrasi adalah tugas yang diberikan kepada Wakil Presiden Kamala Harris, yang membuatnya rentan terhadap serangan dari pesaingnya pada bulan November, mantan Presiden Donald Trump.
“Dia seorang yang payah, wakil presiden yang gagal dari pemerintahan yang gagal dengan jutaan orang yang menyeberang (perbatasan), dan dia adalah border czar,” kata Trump.