IPOL.ID-Proyek galian pekerjaan trotoar dan saluran air menjadi pemicu insiden kebocoran gas pipa milik PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Persero Tbk di depan kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) di Jl. HR Rasuna Said, Kel. Kuningan Timur, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024) pukul 16.30 WIB.
“Kebocoran pipa gas milik PGN di depan kantor Kementerian Kesehatan RI terjadi akibat pekerjaan galian pembangunan trotoar dan galian saluran air proyek Dinas Binamarga Pemprov Daerah Khusus Jakarta (DKJ),” kata Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Firman pada ipol.id, Rabu (7/8/2024).
Firman mengatakan, untuk kronologis kejadian awalnya ketika Operator Escavator, Muhamad Halid, 21, menggali dengan menggunakan escavator sebelumnya sudah menanyakan kepada pengawas terkait ada atau tidaknya pipa (gas) di lokasi area galian.
“Katanya (pengawas) ga ada, yang ada di tengah trotoar. Ternyata prediksinya meleset, pipa (gas) ternyata berada di pinggir galian,” jelas Firman.
Sehingga pekerjaan galian itu pun dilanjutkan. Akibatnya pipa gas terkena eksavator tersebut dan mengakibatkan kebocoran gas.
Mendapatkan laporan itu, sekitar pukul 17.00 WIB, Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Firman dan jajaran mengecek tempat kejadian perkara (TKP) kebocoran gas milik PGN di Jl. HR Rasuna Said, Kuningan Timur, sekaligus untuk membantu pengamanan TKP dan pengaturan arus lalu lintas.
Kemudian empat unit dan tim Damkar Jakarta Selatan dan sejumlah pegawai, salah satunya Gofur dari PGN tiba di lokasi sekitar pukul 17.30 WIB mulai mengisolasi kebocoran gas tersebut.
“Pukul 18.30 WIB kebocoran gas dapat di atasi oleh pegawai PGN dengan memasang squeeze off untuk mengisolasi kebocoran gas,” ujar Firman.
Saat ini sejumlah petugas melakukan proses pemotongan pipa yang bocor dan penyambungan kembali dengan pipa yang baru. Sehingga dapat dipastikan akibat kejadian tersebut PGN mengalami kerugian gas dan kerusakan aset.
“PGN alami kerugian gas dan aset ya,” ungkap Kapolsek Setiabudi.
Sehingga langkah-langkah yang telah dilakukan pihaknya saat ini mencari saksi-saksi dan mengamankan TKP. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu.
“Dalam kejadian tersebut tidak ada menimbulkan korban jiwa maupun luka. Kasus sedang ditangani Polsek Metro Setiabudi ya,” tegas Firman. (Joesvicar Iqbal)