IPOL.ID – Aksi pencurian di depot air minum isi ulang di Jalan Raya Jambore, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, pada Kamis (1/8/2024) ternyata bukan kali pertama terjadi. Pernah sebelumnya ada percobaan pencurian kendaraan bermotor di lokasi kejadian.
Diungkapkan oleh pegawai depot air isi ulang, Helmi Ramadan bahwa pada Rabu (31/7/2024) malam atau sebelum kejadian pembobolan di depot ini sempat terjadi percobaan pencurian sepeda motor.
“Di malam itu, sekitar pukul 20.00 WIB ada yang mau ngambil motor teman saya. Motornya enggak keambil karena kunci Leter T pelaku patah,” ungkap Helmi di Jakarta Timur, Minggu (4/8/2024).
Berdasarkan rekaman CCTV menyorot kejadian, pelaku percobaan pencurian sepeda motor di area parkir depot air minum isi ulang tersebut merupakan dua orang pria.
Keduanya datang ke lokasi berboncengan menaiki satu sepeda motor, dengan pembagian peran seorang berupaya membobol kunci kontak kendaraan dan pelaku lain mengawasi keadaan lingkungan.
“Kemungkinan pelaku yang mencoba maling motor itu sama dengan pelaku pembobolan depot. Jadi dia enggak dapat motor karena kunci leter t-nya patah terus balik lagi ke sini,” tukasnya.
Namun Helmi tidak dapat memastikan identitas pelaku karena usai pembobolan digital video recorder (DVR) atau perangkat penyimpan rekaman CCTV digasak pelaku untuk menghilangkan jejak.
Kasus pencurian di kawasan Jalan Raya Jambore ini pun bukan kali pertamanya terjadi, karena jauh sebelumnya sejumlah pengelola tempat usaha di sekitar lokasi juga jadi korban.
“Di daerah sini sudah sering banget. Memang rawan, paling sering pencurian sepeda motor. Saya sudah lapor polisi, semoga ya biar pelaku dijerat, biar kapok,” harapnya.
Sebelumnya, depot air minum isi ulang di Jalan Raya Jambore, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, disatroni komplotan pencuri pada Kamis (1/8/2024) sekitar pukul 03.30 WIB.
Pelaku beraksi dengan cara membobol gembok rolling door dan pintu dalam depot, hingga menggasak uang tunai Rp1,5 juta serta DVR CCTV agar identitasnya tidak diketahui. (Joesvicar Iqbal)