IPOL.ID – Sven-Goran Eriksson, mantan manajer Inggris dan orang non-Inggris pertama yang memegang jabatan bergengsi tersebut, meninggal dunia pada usia 76 tahun.
Eriksson memimpin Tim Nasional Inggris ke perempat final dalam tiga turnamen besar selama masa jabatannya dari tahun 2001 hingga 2006.
Pada bulan Januari, Eriksson mengungkapkan bahwa ia telah didiagnosis menderita kanker dan diberi waktu “paling lama” satu tahun untuk bertahan hidup.
Pada hari Senin, anak-anaknya, Lina dan Johan, mengumumkan kepergiannya dengan damai di rumahnya di Bjorkefors, di luar Sunne.
“Ayah kami Sven-Goran Eriksson tertidur dengan tenang di rumahnya pagi ini. Ia berjuang dengan gagah berani melawan penyakitnya, tetapi sekarang penyakitnya telah berakhir,” kata mereka dalam sebuah pernyataan, mengutip Saudi Gazette, Senin (26/8/2024).
Karier Eriksson yang gemilang membuatnya melatih 12 klub, termasuk tugas penting di Manchester City, Leicester, Roma, dan Lazio, di mana ia memenangkan total 18 trofi. Ia juga melatih tim nasional seperti Meksiko, Pantai Gading, dan Filipina.