Pengacara LBH Semarang, Tuti Wijaya, menyebut ada 21 pelajar dan 6 mahasiswa yang diamankan aparat dalam aksi unjuk rasa di Kota Semarang. Hingga malam ini tim kuasa hukum belum bisa bertemu dengan mereka yang diamankan.
Kasatreskrim juga sempat menemui tim LBH Semarang. Dia mengatakan bahwa saat ini orang-orang yang diamankan sedang didata. Dia mempersilakan tim kuasa hukum untuk mendampingi setelah seluruhnya dilakukan pendataan.
Polisi Kena ‘Tombak’
Sementara, informasi yang diperoleh dari Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar menyebut, dalam demo Senin ini, salah seorang anggotanya terkena semacam ‘tombak’ di pipi kanannya.
“Bisa menyaksikan sampai mana adik-adik kita melakukan pelemparan batu, paving, kayu, bambu dan seterusnya, ada beberapa korban, bahkan Wakasat Intel Polrestabes itu terkena ‘tombak’ di pipi kanannya,” jelas Irwan.
Jadi, tegas Kapolrestabes, polisi yang terluka itu ialah Wakasat Intel Polrestabes Semarang. Korban mengalami luka usai terkena lemparan benda dari massa.