IPOL.ID – Pasca kebakaran, sejumlah siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Bambu 01, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, masih trauma akibat kebakaran yang menghanguskan gedung sekolah mereka.
Kepala Satuan Pelaksana Pendidikan Kecamatan Duren Sawit, Farida Farhah menjelaskan, berdasarkan hasil pemantauan didapati masih ada siswa yang ketakutan bila melihat kobaran api.
“Masih ada siswa yang merasa ketakutan ketika melihat api, mendengar suara mobil pemadam, dan melihat asap besar,” ujar Farida di Duren Sawit, pada Kamis (1/8/2024).
Guna memulihkan trauma siswa, Satpel Pendidikan Kecamatan Duren Sawit sudah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Timur untuk memberikan pendampingan psikososial.
Khususnya kepada para siswa SDN Pondok Bambu 01 kelas V dan VI yang melihat langsung kejadian, karena kebakaran terjadi ketika kegiatan belajar mengajar nyaris berakhir.
“Siswa yang mengalami hal tersebut mendapat pendampingan secara khusus, PMI datang ke sekolah. Hanya tiga orang siswa yang mengalami hal tersebut (trauma),” katanya.
Farida menambahkan, pendampingan psikososial terhadap para siswa sudah dilakukan sejak Senin (29/7/2024), dan rencananya akan berlangsung hingga delapan hari ke depan.
Pendampingan psikososial dilakukan di SDN Pondok Bambu 07 karena akibat kebakaran yang menghanguskan seluruh ruang kelas, kegiatan belajar seluruh siswa SDN Pondok Bambu 01 dialihkan.
“Selasa-Jumat kami melaksanakan kegiatan belajar di luar sekolah dengan mengunjungi Museum Bahari. Kegiatan tersebut bertujuan mengurangi trauma pada siswa kami,” tukasnya.
Sebelumnya, gedung SDN Pondok Bambu 01, Duren Sawit, kebakaran saat kegiatan proses belajar mengajar para siswa hampir selesai pada Selasa (23/7/2024) sekitar pukul 12.04 WIB.
Sebanyak 18 ruang yang 12 di antaranya merupakan ruang kelas belajar terbakar, diduga kebakaran dipicu dari korsleting pada ruang peralatan alat musik lalu menjalar ke ruang lain.
Sehingga membutuhkan pengerahan 18 unit mobil pompa dan puluhan personel Damkar Jakarta Timur hingga akhirnya api dapat dipadamkan. Beruntung tidak ada korban dalam kejadian kebakaran itu. (Joesvicar Iqbal)