Farida menambahkan, pendampingan psikososial terhadap para siswa sudah dilakukan sejak Senin (29/7/2024), dan rencananya akan berlangsung hingga delapan hari ke depan.
Pendampingan psikososial dilakukan di SDN Pondok Bambu 07 karena akibat kebakaran yang menghanguskan seluruh ruang kelas, kegiatan belajar seluruh siswa SDN Pondok Bambu 01 dialihkan.
“Selasa-Jumat kami melaksanakan kegiatan belajar di luar sekolah dengan mengunjungi Museum Bahari. Kegiatan tersebut bertujuan mengurangi trauma pada siswa kami,” tukasnya.
Sebelumnya, gedung SDN Pondok Bambu 01, Duren Sawit, kebakaran saat kegiatan proses belajar mengajar para siswa hampir selesai pada Selasa (23/7/2024) sekitar pukul 12.04 WIB.
Sebanyak 18 ruang yang 12 di antaranya merupakan ruang kelas belajar terbakar, diduga kebakaran dipicu dari korsleting pada ruang peralatan alat musik lalu menjalar ke ruang lain.
Sehingga membutuhkan pengerahan 18 unit mobil pompa dan puluhan personel Damkar Jakarta Timur hingga akhirnya api dapat dipadamkan. Beruntung tidak ada korban dalam kejadian kebakaran itu. (Joesvicar Iqbal)