Di tangan-tangan kreatif pelaku UMKM, mereka menyulap eceng gondok menjadi produk bermanfaat dan memiliki nilai jual ekonomi tinggi, sementara pada umumnya masyarakat menganggap eceng gondok merupakan tanaman tidak berguna, atau menjadi gulma karena dapat merusak ekosistem perairan.
Firman Setiyaji, selaku Koordinator UMKM Eceng Gondok Rawa Pening menjelaskan bahwa, produk yang dihasilkan UMKM Bengok Craft, menawarkan produk yang berbeda, yakni unik, clasik dan etnik dan berfokus di fashion and craft, dimana produk eceng gondok yang dihasilkan tetap fungsional dan dapat dipakai sehari-hari.
Dia menuturkan, “Kita ingin membawa produk lokal eceng gondok ini dapat masuk ke pasar global. Untuk itu kami terus berusaha menghasilkan produk yang dapat bersaing di pasaran.
Kami mengajak semua anggota perajin untuk dapat “melek” terkait kewirausahawan. Dengan mengikuti pelatihan yang diberikan BRI Life ini, harapan kami tentunya agar para perajin disini akan lebih paham, terkait managemen keuangan, pemasaran dan bagaimana bisa mengembangkan usaha untuk lebih baik ke depannya”, tutupnya.