Nico Alexander Vizano, Ketua Organizing Committee IFFINA 2024, mengakatakan IFFINA, sebagai pioneer penyelenggaraan pameran mebel dan kerajinan di circle kedua, kehadirannya diharapkan mampu menjadi trigger bagi negara-negara anggota ASEAN lainnya untuk mengikuti langkah ASMINDO dengan menyelenggarakan pameran berskala internasional serupa, sehingga dapat meningkatkan tumbuhnya ekosistem yang kondusif pada circle kedua di kawasan Asia Tenggara.
Lanjut Nico menambanhkan hal ini dilakukan oleh ASMINDO bukanlah tanpa alasan, namun sebagai upaya untuk memfasilitasi kebutuhan pasar mebel dan kerajinan dunia yang belum tercukupi serta diharapkan mampu menghadirkan peluang bisnis yang menjanjikan bagi pelaku industri mebel dan kerajinan.
Pemerintah melalui beberapa lembaga kementerian, berkomitmen sejak awal untuk mendukung pelaksanaan IFFINA kembali sejak tahun lalu. Hal ini bertujuan untuk mendukung pengembangan industri furnitur & kerajinan Indonesia berkelas dunia, dengan menciptakan ekosistem bagi para pelaku industri terkait yang sesuai dengan potensi pasar nasional dan kebutuhan ekspor luar negeri.