IPOL.ID- Pemerintah Indonesia mengakui adanya serangan bersenjata terhadap diplomat asal Indonesia di Pakistan, pada Minggu (22/9/2024). Serangan juga dialami diplomat sejumlah negara lain. Dilaporkan satu polisi tewas dan tiga lainnya terluka dalam kejadian itu.
“Telah terjadi serangan terhadap iringan korps diplomatik yang akan mengikuti kegiatan Islamabad Chamber of Commerce and Industry (ICCI) pada tanggal 22 September 2023 di Swat Valley, Propinsi Khyber Pakhtunkhwa,” terang Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Roy Soemirat, Senin (23/9/2024).
Dia menjelaskan, diplomat Indonesia yang turut serta dalam iring-iringan korps diplomatik itu adalah Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar RI di Islamabad. Serangan diduga berupa bom improvised explosive device itu tepatnya terjadi di jalan menuju Malam Jabba, sekitar 300 Kilometer dari Islamabad.
“(Menyebabkan) satu polisi meninggal dan tiga polisi lainnya terluka,” kata Roy.
Dia mengatakan, KUAI KBRI Islamabad dan seluruh rombongan korps diplomatik lolos dari serangan tersebut. Mereka disebut dalam keadaan aman dan telah kembali ke Islamabad dengan selamat.