IPOL.ID – Kehadiran Kapal tangki pengangkut gas alam di dermaga Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas dan Uap (PLTMGU) Lombok Peaker memberikan kontribusi menurunkan Biaya Pokok Penyediaan (BPP) dari pembangkit itu sendiri.
Kapal tangki pengangkut gas alam atau Compressed Natural Gas (CNG) bernama Jayanti Baruna berkapasitas 23,38 MMSCF (juta standar kaki kubik per hari) ini, siap mendukung keandalan listrik di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Nusa Tenggara, Abdul Nahwan melalui siaran pers yang diterima, Rabu (4/9/24), menyampaikan kesiapan itu usai mengetahui kapal terkompresi pertama dan terbesar di dunia itu telah berhasil berlabuh di dermaga Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas dan Uap (PLTMGU) Lombok Peaker, Kota Mataram pada 3 September 2024.
“Jadi, di samping mampu suplai energi yang ramah lingkungan, kehadiran dermaga PLTMGU Lombok Peaker ini juga memberikan kontribusi menurunkan biaya pokok penyediaan (BPP) dari pembangkit itu sendiri,” kata Abdul Nahwan.