Menyadari bahwa polusi udara adalah masalah bersama, Kemenkes telah mengintegrasikan data kualitas udara yang dimiliki oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di aplikasi Satu Sehat milik yang bisa diakses secara aktual.
Integrasi data itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko beraktivitas di luar ruangan ketika kualitas udara sedang buruk.
Kemenkes juga terus meningkatkan sosialisasi mengenai dampak dari polusi udara kepada masyarakat, salah satunya mendorong penggunaan masker saat beraktivitas di luar ruangan ketika kualitas udara sedang berada dalam kategori tidak baik untuk kesehatan.
Penanganan Polusi Udara
Untuk mewujudkan udara sehat, langkah pertama adalah mengidentifikasi penyebab tercemarnya udara di Indonesia. Tidak hanya di kawasan megapolitan Jakarta tapi juga wilayah lain di Tanah Air yang kerap dihantui kabut asap pada periode tertentu setiap tahun.
Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro menjelaskan polusi udara di Indonesia mayoritas disebabkan beberapa hal, yaitu kebakaran hutan dan lahan, berkaitan dengan energi seperti pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), dan terakhir aktivitas urban.