Heppy melanjutkan, semua UMKM yang menjual makanan telah menggunakan Bright Gas untuk memberikan kualitas masakan terbaik selama perhelatan Pertamina Grand Prix of Indonesia. Selain itu, penggunaan aplikasi MyPertamina memudahkan transaksi, mengoptimalkan pengalaman belanja bagi pengunjung. “Dengan MyPertamina, UMKM dapat mengelola penjualan secara efisien, dan pembeli juga mendapatkan harga spesial untuk setiap transaksi,” tambah Heppy.
Berbagai pengunjung yang hadir, termasuk dari mancanegara, sangat antusias melihat UMKM binaan Pertamina ini. Salah satunya Susie Gait asal Inggris, ia membeli songket khas Lombok dan mengungkapkan ketertarikannya terhadap produk-produk Indonesia.
”Menurut saya ini adalah ide yang sangat luar biasa untuk menghadirkan banyak booth yang menjual kerajinan dan makanan lokal, karena kami tidak melakukan hal seperti ini di British Grand Prix. Ini adalah cara yang bagus untuk memperkenalkan produk lokal kepada dunia,” kata Susie.
Salah satu pelaku UMKM binaan Pertamina Patra Niaga, Indah Lestari yang merupakan pemilik dari usaha Songket Bunga Rinjani mengaku sangat terbantu sejak bergabung sebagai mitra binaan Pertamina. Ia mengatakan, banyak sekali manfaat yang ia dapat untuk pengembangan usahanya.