Satu orang kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik lantaran mengalami luka akibat terkena sabetan sajam jenis celurit. Sedangkan satu lainnya diamankan di Polsek Kebomas.
“Meski luka, namun dianggap luka ringan dan sudah dibawa ke RSUD Ibnu Sina. Dengan penyelidikan selanjutnya dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Kebomas,” papar Danu, dikutip pada Rabu (30/10/2024).
Imron yang diamankan di Polsek Kebomas mengaku sudah lama mengatur lalu lintas di lokasi tersebut. Tiba-tiba, ia didatangi oleh Rohman. Sehari sebelumnya, Rohman meminta supaya Imron tidak lagi mengatur lalu lintas di lokasi tersebut dengan disertai ancaman.
“Kasus tersebut diduga saat Rohman yang datangi saya duluan bawa besi, mau menguasai lahan pekerjaan saya. Dia bilang kalau saya tidak pergi, suatu saat akan dibunuh, makanya sudah siap ini (celurit). Kenal, sebab awalnya dia juga kerja di situ,” jelas Imron saat diamankan.
Samapi saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Kebomas.(Vinolla)