Nusron menyebut, kisahnya juga persis dengan kisah Sofyan A. Djalil. “Saya juga sama, datang dari Kudus, kuliah di UI, tinggal di masjid jadi marbot masjid juga sama. Kok _ndilalah_ hari ini jadi Menteri ATR/Kepala BPN juga,” ucap Nusron Wahid.
Dengan demikian ia mengatakan, Kementerian ATR/BPN secara resmi memiliki dua pemimpin yang mengawali karier sebagai marbot masjid. Nusron Wahid kemudian menyebut Menteri ATR/Kepala BPN periode Juli 2016-Juni 2022 ini dengan julukan Serba Menteri.
“Menteri Komunikasi pernah, Menteri BUMN pernah, Menteri Bappenas pernah, Menteri ATR pernah,” pungkas Nusron Wahid.
Di momen yang penuh kehangatan ini, hadir sejumlah tokoh di antaranya Joyo Winoto selaku Kepala BPN periode 2005-2012; Hendarman Supandji selaku Kepala BPN periode 2012-2014; Surya Tjandra selaku Wamen ATR/Waka BPN periode Oktober 2019-Juni 2022; Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku Menteri ATR/Kepala BPN periode Februari-Oktober 2024 yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan; serta Raja Juli Antoni selaku Wamen ATR/Waka BPN periode Juni 2022-Oktober 2024 yang kini menjabat sebagai Menteri Kehutanan.