IPOL.ID – Guna meningkatkan UMKM di Jakarta, Lembaga Perekonomian NU (LPNU) DKI Jakarta bakal menggelar LPNU Expo di Masjid Raya Asy’ari, Jakarta Barat, Sabtu (12/10/2024).
Kepada ipol.id, Ketua Pelaksana Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama Expo, Dedi Purnama mengatakan jika kegiatan yang diselenggarakan akan berdampak pada peningkatan perekonomian, khususnya bagi pelaku usaha di tingkat menengah bawah yang berada di Jakarta.
“Kegiatan Expo ini diselengarakan untuk peningkatan daya saing dan perekonomian UMKM di Jakarta,” ujar Dedi, Kamis (10/10/2024).
Guna memperkaya wawasan para UMKM di Jakarta. Kata Dedi lagi, ada pula paparan dari sejumlah nara sumber yang sudah menyatakan kesediaannya, seperti dari Jakarta Halal Center, Baznas dan lembaga lainya dalam upaya pembekalan bagi para pelaku usaha, khususnya UMKM menghadapi tantangan perekonomian pada tahun-tahun mendatang.
“Dengan bekal pengetahuan yang diberikan Nara sumber dalam upaya pengembangan usaha. Para UMKM pastinya akan lebih inovatif dalam pengembangan usaha ditengah kondisi ekonomi apapun. Dan kita harapkan para UMKM akan berkembang ke arah yang lebih maju,” bebernya.
Menurutnya, elit Kyai PWNU DKI KH. Muhyiddin Ishaq (Rais Syuriyah), KH. Lukman Hakim Hamid (Katib Syuriyah),Dr. KH. Samsul Ma’arif, MA (Ketua Tanfidziyah), Ir. H. M.Bahaudin, S.Pd.I ( Sekretaris) serta kyai elit PWNU lainya sepakat mendukung program LPNU Expo 2024.
Dukungan itu diberikan para elit kyai NU, diyakini LPNU Expo bakal membawa dampak bagi kemaslahatan ekonomi umat di Jakarta, serta program LPNU Expo UMKM dapat diterapkan di seluruh wilayah nusantara.
Seperti diketahui, kegiatan dan program Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) DKI Jakarta, diberi tema mendorong UMKM Menuju Era Digital dan Halal yang Berdaya Saing itu disambut positif Ketua PWNU DKI Jakarta, Syamsul Ma’arif.
Menurutnya, PWNU DKI Jakarta mendukung penuh kegiatan LPNU Expo. Apalagi, kata dia kegiatan tersebut dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat, yakni pelaku usaha UMKM.
“Mudah-mudahan kegiatan ini dapat terus berlanjut. Sehingga para pelaku usaha pada tingkatan menengah bawah dapat terus bersaing dalam menjajakan barang dagangannya. Sebab, jika UMKM bertahan, maka peningkatan ekonomi masyarakat bisa terus mengalami peningkatan,” tandasnya.(Sofian)