Pada tanggal 26 September, Australia, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, dan Qatar menyerukan gencatan senjata segera selama 21 hari di perbatasan Israel-Libanon.
The New York Times kemudian melaporkan, mengutip para pejabat, bahwa usulan gencatan senjata dapat diadopsi dalam beberapa jam mendatang.
Dalam serangan pada 27 September, Israel menyingkirkan Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah di Beirut. Pada malam hari tanggal 1 Oktober, Israel mengumumkan dimulainya operasi darat di daerah perbatasan Lebanon selatan. (ahmad)