“Ini menjadi tantangan dan beban dalam mengejawantahkan klaim bahwa Kota Makassar adalah pintu gerbang, dengan cara memajukan Makassar jauh melebihi kota-kota lain yang ada di bagian (Wilayah Timur Indonesia) sini. Bahkan sangat naif jika kita mengklaim pintu gerbang kawasan timur lalu tertinggal dari provinsi-provinsi lain dii kawasan timur Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, PJs Walikota Makassar Andi Arwin Aziz mengatakan, dalam peringatan hari jadi ini, Pemerintah Kota Makassar mengangkat tema Kota Makassar Tangguh, Sejahtera, dan Bahagia.
Menurutnya, dibalik tema itu tersirat impian, capaian, dan harapan untuk Kota Makassar yang Tangguh yang menggambarkan semangat juang dan ketahanan yang telah ditunjukkan oleh masyarakat dari berbagai tantangan dan memulihkan diri dari bencana yang mencakup pembangunan infrastruktur yang tahan bencana, sistem peringatan dini yang efektif, serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan
“Semangat yang tercermin dalam berbagai inovasi dan kolaborasi yang terus dilakukan demi memajukan Kota Makassar yang tangguh, berarti kita tidak hanya kuat secara fisik tetapi juga memiliki ketahanan mental dan sosial, serta mampu menjadi kesatuan dan persatuan ditengah-tengah perbedaan,” terangnya.