Hal yang sama disampaikan oleh Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena. Ia menjelaskan bahwa menurut laporan Digital Defense Report 2024 dari Microsoft, ancaman siber berkembang menjadi semakin berbahaya.
Peningkatan Inklusi Keuangan dan Komitmen terhadap Keberlanjutan
Menurut Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) OJK tahun 2024, tingkat inklusi keuangan nasional mencapai 75,02% dan fintech menjadi salah satu indikator pendorong dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.
Di samping itu, layanan keuangan berbasis syariah turut menjadi salah satu pendorong peningkatan inklusi keuangan di Indonesia, dengan indeks inklusi keuangan mencapai 12,87% berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024.
Sebagai wujud komitmen terhadap ekosistem fintech yang berkelanjutan, pada Selasa (12/11), AFTECH dan AFPI menandatangani kesepakatan Kolaborasi Anggota AFTECH dan Anggota AFPI untuk Fintech Lending yang Aman, Transparan, dan Berkelanjutan. Untuk memastikan ketahanan terhadap ancaman siber, AFTECH juga bekerja sama dengan perusahaan seperti Privy, VIDA, DigiSign, dan Xignature.