Sehingga DNA ante mortem pembanding, lanjut Fauzi, yang diberikan pihak keluarga korban tersebut bakal dicocokkan dengan sampel DNA post mortem didapat Tim DVI RS Polri Kramat Jati dari jenazah.
Bila hasilnya dinyatakan cocok maka jenazah para korban dapat dinyatakan teridentifikasi secara medis, dan selanjutnya segera diserahkan kepada masing-masing pihak keluarga.
Berdasarkan laporan pihak keluarga tercatat ada sembilan korban tewas dalam kebakaran pabrik di Medan Satria, Bekasi, jenazah para korban kini sudah berada di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati.
“Kalau nanti ternyata ada data (sampel DNA ante mortem) yang tidak bisa diperiksa akan dilakukan pencarian sumber DNA sampel yang lain,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)