“Jadi keterangan pihak rumah sakit ternyata (sebelum meninggal) adik sudah dilakukan operasi karena ada pendarahan di kepala. Diantar ke rumah sakit 20 Oktober, tanggal 24 meninggal,” tukasnya.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly terkait kasus Rahmat yang sempat dilaporkan hilang lalu ditemukan meninggal.
Namun Nicolas mengatakan, harus mengecek informasi lebih lanjut terlebih dahulu untuk memastikan laporan awal terkait hilangnya Rahmat yang dibuat pihak keluarga.
“Saya belum dilaporkan ya, harus dicek dulu,” ujar Nicolas.
Saat dikonfirmasi ipol.id soal adanya pelaporan orang hilang itu ke kantor polisi, Kepala Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Armunanto Hutahean juga menuturkan akan mengecek kasus terlebih dahulu.
“Saya cek dulu,” tutup Kasat Reskrim Armunanto singkat. (Joesvicar Iqbal)